Jasa Angkut Barang: Pengertian, Tugas, Jenis Armadanya

jasa angkut barang
Temukan segala yang perlu Anda ketahui tentang jasa angkut barang: pengertian, tugas, dan jenis armadanya. Pelajari lebih lanjut di artikel ini. — Jasa angkut barang adalah layanan yang menawarkan pengiriman barang dari satu tempat ke tempat lain. Layanan ini sangat penting dalam mendukung aktivitas bisnis dan perdagangan. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang pengertian jasa angkut barang, tugas-tugasnya, serta jenis-jenis armadanya. Mari kita pelajari lebih lanjut tentang topik ini agar kita dapat memahami peran penting jasa angkut barang dalam kehidupan sehari-hari kita.   Pengertian Jasa Angkut Barang Jasa angkut barang merupakan bagian penting dari rantai pasokan. Ini melibatkan prosedur proaktif untuk memindahkan produk dari produsen ke penjual, hingga ke pengguna akhir atau konsumen dengan aman dan efisien. Jasa angkut barang juga dapat merujuk pada penggunaan dua moda, truk dan kereta api, untuk menyelesaikan satu pergerakan jarak jauh dari muatan. Muatan biasanya dimuat dalam dry van standar yang ditarik oleh truk. Jasa angkut barang juga dapat diartikan sebagai operator—seseorang yang mengemudikan muatan Anda dari titik A ke titik B. Terakhir jasa angkut barang juga dapat didefinisikan sebagai proses atau bisnis mengangkut barang dengan truk.   Tugas Jasa Angkut Barang Jasa angkut barang memiliki fungsi penting dalam dunia logistik dan bisnis. Beberapa fungsi jasa angkut barang adalah:
  1. Mempertahankan catatan pengiriman
Baca Juga:  Konsolidasi Muatan dalam Logistik: Pengertian, Peran dan Tahapannya
Fungsi ini melibatkan pencatatan informasi penting tentang pengiriman, seperti tanggal pengiriman, nama penerima, dan kondisi barang saat tiba di tujuan. Ini membantu memastikan bahwa pengiriman dikirim tepat waktu dan dalam kondisi baik.
  1. Membuka dan menutup pintu trailer
Fungsi ini melibatkan membuka dan menutup pintu trailer untuk memuat dan membongkar barang. Pintu trailer harus dikunci dengan rantai dan diikat ke tanah dengan tiang atau beban untuk memastikan tetap tertutup selama transit.
  1. Memeriksa kendaraan untuk masalah mekanis
Fungsi ini melibatkan pemeriksaan kendaraan untuk masalah mekanis yang mungkin timbul dan melakukan perbaikan kecil sesuai kebutuhan. Ini membantu mencegah kerusakan dan keterlambatan dalam pengiriman.
  1. Mengoordinasikan pergerakan barang
Fungsi ini melibatkan koordinasi pergerakan barang, produk, bahan, atau orang dari satu tempat ke tempat lain. Ini termasuk merencanakan jadwal transportasi dan rute untuk memastikan barang dikirim tepat waktu.
  1. Memastikan kepatuhan terhadap regulasi industri
Fungsi ini melibatkan memastikan bahwa semua aktivitas transportasi mematuhi regulasi dan standar industri. Ini membantu memastikan bahwa barang diangkut dengan aman dan legal.   Jenis Armada Jasa Angkut Barang Jasa angkut barang memiliki berbagai jenis armada truk yang dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan pengangkutan barang. Beberapa jenis armada jasa angkut barang adalah:
  1. Regional: Truk regional mengacu pada truk yang beroperasi dalam wilayah atau daerah tertentu.
  2. Over the road: Truk over the road mengacu pada truk jarak jauh, seringkali melintasi batas negara bagian.
  3. Vocational: Truk vocational mengacu pada truk yang dirancang untuk pekerjaan atau tugas tertentu.
  4. Hot shot: Truk hot shot, juga dikenal sebagai less than truckload (LTL), mengacu pada truk yang lebih kecil dari truk semi biasa dan trailer. Pengemudi biasanya harus berhenti beberapa kali untuk muatan kecil dan diharapkan untuk memuat dan membongkar sendiri.
  5. Pickup: Truk pickup mengacu pada truk yang digunakan untuk muatan yang lebih kecil dan jarak yang lebih pendek.
  6. Boat haulage: Truk boat haulage dirancang untuk mengangkut perahu.
  7. Cement: Truk semen dirancang untuk mengangkut semen dan bahan bangunan lainnya.
  8. Chiller: Truk chiller adalah truk berpendingin yang digunakan untuk mengangkut barang yang sensitif terhadap suhu.
  9. Flatbed: Truk flatbed memiliki trailer datar dan terbuka tanpa atap atau sisi. Mereka sangat baik untuk membawa muatan besar.
  10. Road train: Road train adalah truk yang dapat menarik beberapa trailer untuk membawa muatan tambahan.
Baca Juga:  Terminal Peti Kemas: Definisi, Fungsi, dan Beragam Jenisnya
Dan berikut adalah penjelasan singkat dari masing-masing jenis truk kargo:
  1. Semi-trailers: Semi-trailers adalah salah satu jenis truk kargo yang paling sering terlihat di jalan. Mereka mendapatkan nama semi karena desain trailer tidak memiliki sumbu depan atau roda depan dan sebaliknya bertumpu pada hitch atau kopling roda kelima.
  2. Flatbeds: Truk flatbed memiliki trailer datar dan terbuka tanpa atap atau sisi. Mereka sangat baik untuk membawa muatan besar.
  3. Step decks: Trailer step deck memiliki dua dek, dengan dek bawah dirancang untuk memberikan lebih banyak ruang di atas untuk membawa muatan tinggi atau besar.
  4. Dry vans: Trailer dry van mengangkut barang kering atau tidak mudah rusak.
  5. Reefers: Trailer reefer memiliki pendingin udara di bagian depan trailer dan mengangkut barang yang harus disimpan pada suhu tertentu.
  6. Box trucks: Truk box memiliki area kargo tertutup dan digunakan untuk muatan yang lebih kecil dan jarak yang lebih pendek.
  7. Tankers: Truk tanker sebagian besar digunakan untuk mengangkut cairan – apa saja dari bensin hingga susu.
  Dengan memahami pengertian, tugas, dan jenis armada yang digunakan oleh jasa angkut barang, kita dapat memilih layanan yang tepat untuk kebutuhan pengiriman barang kita. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda.

Logistics Solution